Ibadah Rutin Jumat PERMAKRIS IK-UH (25 September 2020)

PF: Eben Ezer Marbun

MC: Sherly Gracelia Pangala

Liturgis: Wertisia Maliku

Gitaris: Edwin Kevin Kondo

Tema :”My Best Friend”

Bacaan: Amsal 17:9-20

BFF atau best friend forever merupakan sebuah istilah yang sempat trend dikalangan para pemuda dan pemudi. Banyak yang mengupload foto dengan sahabat baiknya bahkan menulis caption “BFF” bahkan tidak sedikit pula yang menulis caption statusnya dengan ayat Alkitab tentang persahabatan. Setiap kita yang ada disini pasti memiliki seorang sahabat. Sahabat untuk berbagi keceriaan dan kesedihan. Sahabat yang siap mendengar keluh kesah kita. Sahabat yang selalu ada untuk kita dan menguatkan kita ketika kita ada dalam keadaan yang lemah.

Namun, di luar sana ada orang yang tidak seberuntung kita sebab ada orang yang menganggap bahwa sahabat adalah sosok yang mustahil untuk didapatkan dan sahabat sejati itu tidak mungkin ada.

Pada saat ini seorang sahabat sejati sangat sulit untuk ditemukan mungkin salah satu alasannya yaitu tidak ada kecocokan atau mungkin terlalu menetapkan standar yang tinggi mengenai sahabat yang ingin dimilikinya. Terkadang sahabat menjadi sesuatu yang sensitif untuk dibicarakan. Jika yang hadir pada saat ini sudah menemukan sahabat sejati itu, bersyukurlah kepada Tuhan dan jangan pernah sekali-kali menyakiti hati sahabatmu. Sahabat adalah seseorang yang Tuhan berikan bagi kita untuk mengingatkan dan menguatkan kita. Seorang sahabat yang baik tidak hanya ada disaat kamu senang saja, namun ia akan ada dalam keadaan sedih. Di Alkitab sendiri kita bisa melihat persahabatan antara Daud dan Yonatan. Persahabatan mereka Tuhan berkati dan mereka saling mengasihi satu sama lain. Meskipun Saul ayah Yonatan hendak membunuh Daud, Yonatan tidak segan untuk membantu Daud bahkan ia pun menguatkan Daud ketika Daud dalam keadaan lemah.